Siapa Bilang Semua Merasakan Libur Idulfitri? 4 Pekerjaan Ini Tetap Masuk Meski di Hari Lebaran Lho.. No 3 MENGEJUTKAN

- 9:32 AM
advertise here
advertise here
Hari Raya Idulfitri, kebanyakan masyarakat memilih untuk berlibur atau mudik ke kampung halaman.
Banyak masyarakat yang memilih berlebaran dan Salat Ied di kampung halaman.



Namun, rupanya tidak semua orang dapat berlebaran di kampung halaman bersama keluarga.
Beberapa pekerjaan mengharuskan pekerjanya tidak mendapat libur di Hari Raya Idulfitri.
Mereka bahkan masih harus berjaga 24 jam di jalur mudik meski di hari lebaran.
Siapa saja yang harus tetap bekerja di hari lebaran?

1. Polisi
"Ya polisi memang sudah tugasnya untuk menjaga para pemudik. Tidak libur di hari lebaran itu sudah bagian dari tugas," ujar Kasat Lantas Polres Bandung, AKP Dony Eko Wicaksono.
Ketika masyarakat melaksanakan Salat Ied, petugas polisi masih harus berjaga di sepanjang jalur mudik untuk menjaga keamanan dan kelancaran.

2. Petugas Kesehatan
Ada yang bilang, sakit itu tidak kenal tanggal merah.
Petugas kesehatan yang berjaga di sepanjang jalur mudik, seperti jalur Cileunyi - Nagreg, tidak mendapatkan pengecualian di hari lebaran.
Mereka tetap berjaga bergantian di saat masyarakat mengunjungi kerabat untuk bersilaturahmi.

3. Sopir Angkutan
Bahkan di hari lebaran, angkutan tetap berseliweran di jalan raya.
Mereka mengangkut masyarakat yang ingin mengunjungi teman dan keluarga ataupun masyarakat yang ingin berlibur ke tempat rekreasi.
Sementara para pengemudi angkutan sendiri harus sabar tidak dapat bersilaturahmi bersama keluarga seperti masyarakat pada umumnya.
"Sudah biasa, istirahat sampai jam 09.00 WIB lalu narik lagi. Sedih sih, tapi kan butuh," ujar Encang, sopir angkutan kota.

4. Wartawan
Siapa yang menyampaikan informasi dari jalur mudik dan berita keadaan tempat ibadah selama menunaikan Salat Ied?
Jawabannya adalah wartawan.
Wartawan tidak ikut libur meskipun tanggal merah.

Ketika hari lebaran pun wartawan harus tetap menyampaikan informasi penting pada masyarakat.
"Sedih sih, tapi bagaimana lagi kan namanya juga tugas," ujar Lutfi, wartawan televisi yang meliput di jalur Cileunyi-Nagreg selama musim mudik hingga hari lebaran.
Advertisement advertise here


EmoticonEmoticon

 

Start typing and press Enter to search